Perencanaan Pendidikan Anak Terbaik dengan Asuransi

Perencanaan Pendidikan Anak Terbaik dengan Asuransi

Pendidikan yang terbaik untuk anak adalah impian bagi setiap orang tua. Banyak cara untuk mempersiapkan Pendidikan Anak sejak dini. Ada yang melalui Tabungan Pendidikan Anak, Asuransi Pendidikan Anak, Tabungan Emas dan lain-lain.

Dalam tulisan ini akan dibahas mengenai Asuransi Pendidikan Anak dan alasannya mengapa kita memilih program ini dalam mempersiapkan pendidikan anak kita.

Sebelum kita membahas lebih lanjut kita harus tahu beberapa fakta dalam PENDIDIKAN.

Dari data di atas, terlihat bahwa pendidikan di tingkat SD, SMP dan SMA hanya sedikit sekali yang tidak menyelesaikan pendidikannya. Ini karena adanya program wajib belajar 12 tahun (WAJAR 12) yang membuat banyak sekola negeri yang dibebaskan dari seluruh biaya. Sehingga sangat wajar apabila di tingkat SD, SMP dan SMA tidak perlu khawatir di masalah biaya, karena sangat banyak pilihan yang ada.

Sementara pada tingkat pendidikan tinggi mulai terlihat hanya sekitar 20% yang berhasil masuk di tingkat tinggi, sangat kecil sekali. Selain karena jumlah perguruan tinggi negeri yang ada sangat terbatas juga karena tingginya biaya pendidikan di sekolah-sekolah swasta.

 

Kita lihat fakta di atas, ternyata mayoritas pengangguran adalah anak-anak yang tidak dapat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Kita tentunya tidak ingin anak kita menjadi pengangguran, oleh sebab itu bagaimana caranya mereka harus bisa masuk kuliah. Dan faktanya masalah dominan kegagalan pendidikan adalah di faktor biaya.

Inflasi Tantangan Perencanaan Pendidikan
Sekarang kita lihat, bahwa perencanaan yang sangat penting adalah untuk perguruan tinggi. Masalah lain yang juga menjadi menjadi penghambat perencanaan biaya pendidikan adalah inflasi. Karena tanpa kita sadar ternyata harga-harga disekeliling kita selalu naik.

Berapa kenaikan biaya pendidikan rata-rata tiap tahun di Indonesia, ternyata kenaikan mencapai 15% per tahun. Sehingga kalau kita mempersiapkannya dengan tabungan biasa, dapat dipastikan kekurangannya sangatlah jauh meleset. Coba lihat biaya pendidikan di bawah ini.

 

Coba kita lihat, seandainya kita ingin menyekolahkan anak kita disalah satu perguruan tinggi itu, anggaplah kita ambil nilai rata-ratanya yaitu Rp. 273.000.000

Apabila anak kita baru lahir, berarti kuliah 18 tahun lagi, maka uang yang dibutuhkan adalah 3,4 M. Wah nilai yang kelihatannya nggak masuk akal yaa … tapi kalau kita lihat berapa biaya kuliah orang tua kita dulu itu semua terlihat nyata.

Sekarang coba bayangkan berapa uang yang harus ditabung untuk mencapai nilai itu dengan tabungan biasa, ternyata didapat Rp. 13 jutaan per bulan.

Sekarang bagaimana dengan investasi, misalnya bisa dikembangkan dengan 20% per tahun, ternyata bisa dengan hanya Rp. 2,2 juta an per bulan.

Selisih yang sangat jauh, dan tentunya pilihan investasi adalah pilihan yang sangat menarik dibanding dengan menabung biasa. Apalagi apabila perencanaannya disaat anak kita sudah besar, tentunya akan menjadi sangat mahal.

Dalam tabungan jangka panjang tentunya selalu dibayang-bayangi resiko, bisa meninggal dunia, sakit dan lain-lain. Oleh sebab itu sangat menarik apabila Investasi kita di kombinasikan dengan produk asuransi , yaitu UNIT LINK.

Salah satu program unit link yang menarik adalah BEBAS IKHTIAR, silahkan klik gambar dibawah ini.

 

Mau tahu lebih detail mengenai program pendidikan, silahkan WA : 08161963144 atau klik gambar dibawah ini.

Persiapan Dunia dan Akhirat

Persiapan Dunia dan Akhirat

Kita selama ini bekerja keras untuk memenuhi kebutuhan hidup kita dan Keluarga. Rasa sayang dan cinta kepada keluarga kita kita wujudkan dengan penghasilan yang tentunya diberikan untuk kebahagiaan mereka. Dan penghasilan itu dibutuhkan untuk kebutuhan di dunia.

Kehilangan penghasilan merupakan hal yang menakutkan bagi seorang kepala rumah tangga. Tetapi selama kita masih sehat tentunya penghasilan masih bisa kita upayakan lagi. Masalahnya siapa yang dapat jamin kita selalu sehat?

Selain itu kita harus mempersiapkan masa depan kita untuk dunia di hari tua dengan investasi dan akhirat dengan Amal dan Ibadah kita dalam menjalankan kehidupan kita sehari-hari. Dan kita juga harus menjaga keluarga kita apabila kehilangan kita mereka tidak juga kehilangan penghasilan kita.

Bayangkan, ketika terpaksa kita harus meninggal dunia, dan kita belum sempat meninggalkan warisan yang cukup untuk keluarga kita, sehingga penghasilan kita hilang begitu saja. Siapakah yang akan menggantikan penghasilan kita? Terpaksa keluarga kita akan bekerja keras dengan menurunkan gaya hidup dan bekerja keras mencari penghasilan. Bagaimana kalau mereka tidak berhasil ?

Kami sediakan produk yang Insha Allah dapat membantu teman-teman mempersiapkan ketiganya Hari Tua dengan Investasi, Penghasilan kita dengan Proteksi dan akhirat kita dengan Waqaf dalam satu produk kami BEBAS IKHTIAR

Baca juga : Bebas Ikhtiar

Kelebihan Produk ini adalah :
1.Investasi mulai 200 rb per bulan
2.Investasi 100% mulai tahun ke 2
3.30% dari Uang Pertanggungan dapat di hibahkan melaui Dompet Dhuafa/Lembaga Waqaf
4.Ada donasi dalam bentuk Zakat, Hibah dan Infaq
5.Bonus kepersertaan sampai dengan160%
6.Bonus Kelebihan Undewriting sampai 50%
7.Bebas Pajak setelah tahun ke 3
8.Investasi dan Perlindungan sudah mendapat sertifikat halal dari MUI
9.Di awasi oleh OJK dan MUI (Lewat Dewan Syariah Nasional)

Contoh :
Bp.Bijak Usia 33 tahun, buat persiapan hari tuanya menabung 2 jt per bulan.

Apabila terjadi resiko meninggal dunia karena Sakit
700 jt untuk keluarga + Investasi yang terbentuk saat meninggal
300 jt Hibah/Waqaf melalui Dompet Dhuafa

Apabila terjadi resiko meninggal dunia karena kecelakaan
1,05 Milyar untuk keluarga
450 jt Hibah/Waqaf melalui Dompet Dhuafa

Apabila tetap Sehat
Usia 55 tahun kira-kira 5 M
Usia 60 tahun kira-kira 14 M

Apabila terkena Penyakit Kritis atau Catat Total Tetap maka PREMI BEBAS

Ingin tahu lebih detail?

Hubungi :
Dito di 08161963144 (https://bangdito.com/profil)

Belajar Asuransi Syariah

Belajar Asuransi Syariah

Asuransi Syariah

Banyak jenis dari Asuransi Syariah, ada asuransi umum dan ada juga Asuransi Jiwa Syariah. Dalam tulisan ini kita persempit pembicaraan hanya mengenai Asuransi Jiwa Syariah saja. Sebagai perwujudan kasih sayang kepada keluarga, banyak cara yang dapat dilakukan oleh orang, salah satunya adalah memberikan perlindungan berupa asuransi. Banyak asuransi di luar sana, tetapi saat ini Asuransi Jiwa Syariah memberikan pilihan yang cukup menarik untuk dilihat.

Apa itu asuransi Jiwa syariah?

Asuransi Jiwa Syariah adalah produk asuransi jiwa yang dibuat dan diterbitkan dengan menggunakan ketentuan yang syariah.

Asuransi Syariah ini mengutamakan prinsip berbagi resiko. Jadi dana nasabah yang biasa disebut dengan Cost of Insurance (bukan premi) ditaruh diluar perusahaan asuransi jiwa. Dana kontribusi ini dibayarkan secara hibah ke dalam kumpulan dana atau pool of fund yang disebut sebagai dana tabaru. Sementara perusahaan Asuransi hanya bertindak sebagai penyelenggara akan mendapat dana bagi hasil dari pengelolaan Pool of Fund ini.

Ketika salah satu peserta mengalami resiko, maka seluruh peserta lain akan turut membantu secara finansial, di mana klaim yang sesuai syarat dan ketentuan polis akan dibayarkan dari dana tabarru ini.

Produk-produk asuransi jiwa yang dikaitkan dengan investasi atau biasa disebut unit link sangat populer saat ini. Karena produk ini selain tersedia perlindungan jiwa juga ada manfaat investasinya, dan yang menarik produk semacam ini sangat fleksibel, bisa di tambah kapan saja, bisa diambil kapan saja, bisa dipindah-pindah investasinya dan lain-lain. Selain itu di model syariah pengelolaan semuanya termasuk investasi diawasi dengan ketat oleh Dewan Pengawas Syariah (DPS). Sehingga investasinya juga relatif stabil. Dengan terlibatnya MUI maka semakin jelaslah bagaimana Hukum Asuransi Jiwa dalam Islam.

Manfaat asuransi syariah

Produk asuransi jiwa syari’ah merupakan sebuah pilihan yang menarik bagi warga muslim yang ingin menabung model investasi yang dikelola secara Syari’ah. Tetapi sebetulnya yang memilih produk semacam ini cukup beragam, tidak hanya kaum Muslim saja, malah apa dilakukan Sharia Landscape Survey pada tahun 2016 yang dilakukan Nielsen di Indonesia, terdapat sekitar 7% peminat asuransi jiwa syari’ah dari kalangan non muslim. Mungkin sekarang terus bertambah seiiring dengan meningkatnya kwalitas produk-produk ini.

Dengan berbagai kelebihan yang dimilikinya, asuransi jiwa syariah semakin diminati di Indonesia. Hal ini terbukti dengan data Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AASI) Kuartal II 2016, terdapat peningkatan asset dan total investasi asuransi jiwa syariah di Indonesia sebesar 26%.

Produk ini dapat dimanfaatkan untuk banyak hal, seperti:

  1. Tabungan Pendidikan,
  2. Tabungan Haji dan Umroh,
  3. Program ASKES (Asuransi Kesehatan),
  4. Income Protection,
  5. Tabungan Pensiun,
  6. Perlindungan Penyakit Kritis dll.
 
Dari begitu banyak banya dalam daftar perusahaan berbasis syariah, salah satunya adalah FWD Life Syariah dan mereka baru mengeluarkan sebuah produk baru yang sangat menarik yaitu FWD Bebas Ikhtiar. FWD Indonesia adalah perusahaan patungan antara Indonesia dengan Hongkong. 
Menaikkan Aset 10.000 persen seketika

Menaikkan Aset 10.000 persen seketika

Menaikkan Aset 10.000 persen

gambar : JagoanPassiveIncome.com

Menaikkan aset 10.000 persen, adalah sesuatu yang kelihatan mustahil kalau dilihat dengan cara yang biasa. Untuk mengetahui cara kerjanya mari kita lihat lebih dalam mengenai Aset itu apa, supaya kita memiliki persepsi yang sama. Secara singkat Aset bisa diartikan sebagai sesuatu yang memiliki nilai ekonomi.

Aset sendiri dilihat dari bentuknya ada dua macam, yang pertama aset Tangibel dan Aset Intangibel. Aset Tangibel adalah aset yang terlihat secara fisik, misalnya rumah, mobil, tanah dan lain-lain. Sementara aset Intangibel adalah sebuah aset yang nggak kelihatan tetapi memiliki nilai ekonomi. Misalnya aset Intangibel adalah keahlian seseorang, kemampuan orang menghasilkan income dan lain-lain.

Ada yang bilang bahwa aset Tangibel itu nilainya jelas sementara aset intangibel nggak jelas, tetapi faktanya keduanya sebelum ditansaksikan nilainya bisa saja berubah. Tetapi setiap aset selalu ada cara untuk merubah menjadi uang. Misalnya sebuah rumah atau kendaraan harus dijual untuk menjadi sejumlah uang. Sebuah pekerjaan akan menjadi bernilai uang setelah menjadi gaji dan sebagainya.

Sekarang kita melihat sebuah asuransi, yang sekarang banyak menggunakan jenis unit link. Premi yang dibayar oleh seorang pemegang polis adalah sebuah aset Tangibel, karena jelas bentuknya adalah uang, walaupun ada beberapa biaya yang terkait disana. Sementara Uang Pertanggungan dalam sebuah polis merupakan sebuah aset Intangibel, karena nilainya jelas tetapi uangnya masih belum ada, dimana untuk mencairkannya harus ada proses yang dinamakan Klaim, entah itu Klaim karena resiko Kematian atau sakit dan lain-lain.

Kekayaan seseorang pada dasarnya bukan hanya dilihat dari uang yang dimiliki. Tetapi dari berapa besar aset yang dimilikinya. Semakin besar aset yang dimiliki maka akan semakin besar nilai ekonomi seseorang. Sekarang kita belajar bagaimana mendapatkan sebuah aset.

Menambah Aset bisa didapat dengan membeli atau berinvestasi. Misalnya, sekarang saya membeli rumah dengan harga 100 juta, maka rumah itu Nilai asetnya adalah 100 juta, tetapi 5 tahun kemudian harga tanah menjadi 500 juta, berarti aset kita sekarang menjadi 500 jt. Jadi kita lihat untuk mendapat sebuat Aset senilai 500 juta, dibutuhkan modal sebesar 100 juta, yang bisa didapat dengan Cash (mengalihkan aset yg lain) atau dengan pinjaman dari institusi yang lain seperti Bank, leasing dan lain-lain. Jadi untuk menaikkan Aset kita menjadi 500 juta atau 500%, dibutuhkan waktu selama 5 tahun, dan tentunya bukan hanya modal saja yang dibutuhkan, tetapi juga butuh biaya untuk menjaga nilai aset kita tetap baik.

Sekarang kita lihat bagaimana aset terbentuk di dalam Asuransi. Kita ambil sebagai contoh, seseorang Laki usia 30 tahun, membeli polis asuransi Bebas Ikhtiar dengan premi 1 jt per bulan atau 12 juta setahun. Maka yang didapat adalah Uang Pertanggungan Meninggal Karena Apapun sebesar 1,2 M, dan Uang Pertanggungan Meninggal karena kecelakaan 500 juta dan Uang Pertanggungan Karena Kecelakaan dikendaraan umum 500 juta. Supaya nggak bingung, kita fokus aja kepada Uang Pertanggungan 1,2 M.

Berarti aset Intangible yang ada adalah 1,2 Milyar. Bayangkan dengan tabungan investasi 12 juta, langsung saat ini siap uang 1,2 M kalau terjadi resiko meninggal dunia. Berarti kenaikan aset mencapai 10.000% (dari 12 jt mejadi 1,2 Milyar). Coba bayangkan, kita berinvestasi 12 juta setahun, artinya aset ini ada potensial keuntungan karena berbentuk investasi, dan uang ini masih bisa kembali, tetapi dilain fihak telah siap dana 1,2 M yang akan keluar kapan saja kalau dia meninggal dunia, berarti dari 12 juta naik 10.000% menjadi 1,2 M. Jadi kalau terjadi resiko meninggal dunia sat ini aset yang cair adalah 1,2 Milyar ditambah dengan Nilai Investasi uang 12 jt yang kita taruh. Bukti kepemilikan aset ini ditunjukkan dalam bentuk Polis Asuransi. Ini cara Menaikkan aset 10.000 persen.

Sekarang coba bayangkan kalau kita berinvestasi dengan membeli rumah. Misalnya harga rumah sekarang adalah 100 juta, dengan cicilan selama 5 tahun dan DP 20 juta, berarti cicilannya adalah sekitar, 1,8 juta sebulan. Seandainya dalam 5 tahun kenaikan properti menjadi 500 juta, berarti Aset nya naik 500% dari 100 juta. Berarti biaya yang keluar adalah 1,8 juta x 60 = Rp. 108 jt ditambah DP dan biaya lain Rp. 43.650.000, jadi total yang dibayar adalah Rp. 151.650.000,-. Jadi kenaikan sebenarnya nggak sampai 500%. Kepemilikan rumah ini secara hukum adalah dengan sertifikat, tetapi karena masih dalam bentuk kredit berarti sertifikatnya dipegang oleh Bank. Dengan cara ini tidak mungkinlah kita menaikkan aset 10.000 persen.

Jadi kita lihat, bagaimana asuransi membentuk sebuah aset seketika, tanpa harus menunggu dalam waktu yang panjang. Sehingga ini adalah suatu cara yang sangat menarik untuk meningkatkan aset, karena pertama murah dan yang kedua aset yang digunakan untuk membentuknya juga tetap berkembang dan selalu ada.

Jadi keuntungan menaikkan Aset di Produk Unit Link adalah

  1. Aset langsung siap ketika polis disetujui.
  2. Proses pembelian praktis dan mudah.
  3. Uang Modal tetap ada, dan memberikan potensi keuntungannya.
  4. Nggak repot pencairannya ketika resiko terjadi. (Bayangkan bagaimana menjual sebuah rumah)
  5. Memiliki bukti kepemilikan yaitu Polis.

Jadi menaikkan aset dengan menggunakan asuransi menjadi salah satu pilihan yang menarik. Karena banyak kelebihan yang bisa didapat. Tetapi kita harus menyadari bahwa aset ini akan sangat berarti ketika terjadi resiko. Tetapi apabila tidak terjadi resiko, investasi ini secara jangka panjang pun berkembang cukup bagus. Jadi selamat mencoba Menaikkan aset 10.000 persen.

Mau tahu lebih banyak mengenai program Bebas Ikhtiar, silahkan klik di SINI.

Penulis :

Hikmat Ismiandito | Profil dapat dilihat di SINI.

 

 

 

×

Powered by Milkyway Network

× Perlu bantuan?