Manfaat Polis Asuransi Jiwa

Manfaat Polis Asuransi Jiwa

Memiliki Polis Asuransi Jiwa merupakan pilihan yang tidak mudah, karena hampir semua manfaatnya lebih dinikmati oleh ahli waris atau keluarga kita. Asuransi jiwa menjadi suatu pertanggung jawaban yang berat, ini adalah wujud dari rasa kasih sayang kita kepada keluarga.

Oleh sebab itu pemahaman kita terhadap manfaat asuransi sangat penting, jadi perlu kita tahu apa saja manfaat dari Asuransi Jiwa.

Manfaat Asuransi Jiwa.

1. Membuat tenang pikiran
Meninggalnya tulang punggung keluarga tidak hanya meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga yang ditinggal. Dengan perlindungan yang cukup, maka kita tidak perlu khawatir terhadap anak dan istri seandainya kita sampai meninggal dunia. Jadi kita akan memiliki rasa tenang dalam pikiran kita.

2. Ladang Tabungan
Asuransi Jiwa Unir Link dapat menjadi ladang tabungan kita buat berbagai macam kebutuhan jangka panjang, seperti pendidikan anak, hari tua dan lain-lain. Banyak hal yang dapat direncanakan menggunakan Asuransi Jiwa Unit Link ini.

3. Jaminan Buat Pendidikan Anak
Dengan Asuransi Jiwa, perencanaan pendidikan menjadi lebih bagus, karena investasi yang diberikan bisa mengalahkan inflasi yang selama ini menghantui kita. Biaya pendidikan yang sangat mahal, membuat perencanaan pendidikan harus dilakukan jauh-jauh hari, karena semakin panjang perencanaannya maka akan semakin murah nilai tabungannya.

4. Sebagai Pengganti Nafkah buat Keluarga yang ditinggal
Apakah ada cara lain yang dapat mengganti penghasilan kita? Hanya dengan asuransi perlindungan itu ada. Bayangkan seandainya terjadi sesuatu dengan kita, dan kita tidak dapat memberikan penghasilan lagi kepada keluarga, maka asuransi akan memberikan penghasilan pengganti tanpa perlu keluarga melakukan apapun lagi, seperti bayar premi dan lain-lain.

5. Melindungi resiko beban hutang
Sangat sulit jaman sekarang terhindar dari hutang, hampir semua kehidupan selalu melibatkan ini. Masalahnya Hutang dapat meninggalkan masalah bagi yang meminjam maupun yang memberi pinjaman, terutama apabila peminjam mengalami meninggal dunia. Hutang ada yang jangka panjang, atau jangka pendek, tetapi yang pasti kalau peminjam meninggal dunia, hutang akan langsung JATUH TEMPO, masalahnya siapa yang akan bayar. Dengan adanya asuransi hal ini tidak usah dikhawatirkan lagi.

6. Investasi masa depan
Banyak kebutuhan jangka panjang, masalahnya inflasi selalu membayangi, bagaimana apabila ada sebuah program yang dapat mengatasi inflasi lengkap dengan perlindungannya, yaitu asuransi. Adakah yang bisa menolaknya ?

7. Mengurangi Resiko Kecelakaan
Banyak dampak dari sebuah kecelakaan, dari kehilangan penghasilan sampai ketidakmampuan mencari nafkah. Dengan adanya asuransi, maka resiko ini menjadi semakin kecil.

8. Mengurangi Resiko Cacat Total
Apabila seseorang mengalami Cacat Total Tetap, yang dibutuhkan adalah uang buat pemulihan dan pengganti penghasilan yang hilang buat keluarga. Tanpa asuransi tentunya hal ini akan berat sekali, dengan asuransi secara financial akan menjadi lebih mudah, karena uang cash langsung kita miliki,

9. Mengatasi Biaya Rumah Sakit
Biaya Rumah Sakit setiap tahun selalu semakin mahal, bayangkin apabila tahu-tahu kita harus masuk Rumah Sakit secara tiba-tiba, bukan saja hanya masalah biaya, untuk masuk saja dibutuhkan DP yang mau tidak mau harus dibayar. Dengan adanya asuransi, hanya dengan menunjukkan kartu yang kita miliki semuanya langsung tertanggulangi.

10. Mengurangi Resiko Tua
Ini bukan berarti awet muda, tetapi dengan asuransi kita bisa mempersiapkan masa depan kita lebih baik, sehingga tidak perlu bergantung kepada siapa pun hari tua kita.

11. Aset yang aman
Uang Pertanggungan asuransi berfungsi sebagai sebuah aset, salah satu ciri dari sebuah aset adalah memiliki bukti kepemilikan, kalau di properti itu sertipikat sementara di asuransi adalah polis asuransi. Aset asuransi dalam perjalanannya diawasi secara ketat secara terus menerus oleh pemerintah, oleh sebab itu aset ini sangat aman.

12. Keuangan Jangka Panjang untuk Anda dan Keluarga
Asuransi diibaratkan mengakumulasikan uang kita untuk jangka panjang, hasil akumulasi ini tentunya lama-lama akan menjadi besar dan sangat bermanfaat buat hari tua kita.

13. Aset yang terlindungi
Kita memiliki aset dalam produk-produk lain ada resiko hilang karena penipuan dan lain-lain. Sementara di asuransi ini ada pertanggung jawabannya dan diawasi oleh negara sehingga aman untuk anda pegang secara jangka panjang.

14. Dapat diakses ke Uang Tunai
Ketika kita memiliki polis asuransi, maka kita juga memiliki akses ke pada Nilai Tunai yang ada didalam polis dan bisa dicairkan kapan saja menjadi tunai, tentunya dengan syarat-syarat yang sudah ditentukan sejak kita pertama kali membeli polis asuransi.

15. Membuat Receh menjadi Uang Besar
Dengan asuransi uang receh menjadi uang besar, sehingga bisa menjadi manfaat kepada peliliknya. Siapa sangka uanga Rp. 20.000 perhari bisa menjadi bernilai ratusan juta rupiah hanya dengan mengkonversi melalui polis asuransi saja.

Inilah manfaat-manfaat asuransi, jadi sulit mencari alasan untuk tidak membeli asuransi karena manfaatnya yang sangat banyak. Mau tahu lebih detail langsung tanya aja dengan klik gambar dibawah :

Ketika Suami Meninggal Dunia tanpa Asuransi

Ketika Suami Meninggal Dunia tanpa Asuransi

Umumnya orang memandang ketika suami meninggal dunia hanya persoalan kehilangan pasangan yang mendominasi permasalahan didalam sebuah keluarga. Padahal ada hal yang jauh lebih besar yang akan terjadi dan seringkali baru dirasakan ketika hal itu sudah terjadi.
Coba kita lihat bagaimana perjalanan sebuah polis asuransi. 
Ketika seorang agen asuransi datang menawarkan asuransi jiwa kepada para suami, tidak jarang mereka khawatir istrinya tidak setuju, dan istri seringkali khawatir uang belanjanya akan berkurang. Apalagi pasangan muda, mereka selalu merasa perjalanan hidup masih panjang dan yakin bahwa kehidupan akan berjalan selamanya. 
Pernah nggak kita berpikir, bagaimana seandainya takdir berkehendak lain, suami harus meninggal disaat usia masih muda, dimana anak-anak yang ditinggal masih belia ?
Apabila kejadiannya seperti itu, setidaknya ada 3 langkah yang pada umumnya dilakukan istri jika suami meninggal dunia tanpa asuransi jiwa.

1.Pulang ke rumah orantua

Ini juga tergantung bagaimana kondisi orang tua, apakah mereka masih mampu menanggung dan mengurus anak dan cucunya.

2.Bekerja

Walaupun mungkin, sebelumnya istri sudah bekerja, tetapi karena kehilangan sebagian besar penghasilan keluarga, mau nggak mau dia harus kerja lebih keras lagi dan anak-anak mau nggak mau dititipkan kepada pengasuh atau tetangga. Apabila sebelumnya dia tidak bekerja, maka anak seolah-olah kehilangan kedua orang tuanya.
3.Cari suami baru
Ini juga kalau ada yang mau, seandainya mau pun apakah suami baru ini bisa menerima anak-anak seperti adanya? 
Tiga langkah di atas adalah hal yang sering terjadi pada keluarga yang kehilangan Suami pada usia muda. 
Tetapi lain halnya apabila ternyata suami memiliki asuransi jiwa dengan Uang Pertanggungan yang cukup memadai, maka istri masih memiliki pilihan yang keempat, yaitu :

Tetap dapat melanjutkan kehidupan dengan tenang, tidak perlu balik ke rumah ortu, tidak perlu bekerja, dan bahkan tidak perlu suami baru, karena kebutuhan sudah dapat ditutupi oleh warisan dari uang asuransi jiwa suami.

Jadi sebagai sebuah keluarga, rencanakanlah perlindungan sebaik-baiknya, kita tidak pernah tahu kapan resiko itu terjadi.
Kita tinggal memilih, lebih baik memikirkan sekarang saat kita masih baik-baik saja atau kita pikirkan nanti saat bencana itu sudah datang.
Silahkan Anda pikirkan mau pilih yang mana, apabila mau bertanya lebih detail silahkan WA : 08161963144 atau klik gambar dibawah. | Agen : Hikmat Ismiandito, profil klik di SINI
Perencanaan Dana Darurat

Perencanaan Dana Darurat

Dalam artikel ini saya akan memberi gambaran mengenai Perencanaan Dana Darurat. Hal ini sangat penting karena banyak orang yang mengesampingkan perencanaan ini.

Menurut dunia Perencanaan Keuangan Pribadi, penghasilan atau income yang kita dapatkan setiap bulannya, sebaiknya dibagi menjadi pos-pos sebagai berikut :

  1. 50% untuk Kebutuhan Sehari-hari, misalnya buat makan, akomodasi, transportasi dan lain-lain.
  2. 20% – 30% untuk Investasi, seperti membeli emas, reksadana, rumah dan lain-lain.
  3. 5% – 10% untuk Kesenangan, misalnya : traveling, nonton atau menjalankan hobi-hobi kita lainnya.
  4. 10%-20% untuk Dana Darurat.

Dana Darurat adalah sejumlah uang yang disiapkan khusus untuk kejadian darurat yang sangat tidak terduga, misalnya : PHK, Sekolah anak, sakit dan lain-lain.

Seandainya seseorang mengalami kejadian darurat, sementara dia tidak menyiapkan DANA DARURAT, menurut teman-teman dia akan ambil dari pos mana ?

Pasti yang pertama digunakan adalah dana KESENANGAN yaa … karena tentunya Kesenangan masih bisa ditunda untuk sesuatu yang harus disediakan.

Tetapi apabila Dana Kesenangan ini tidak cukup, apa yang harus kita lakukan, mau nggak mau kita akan coret Dana INVESTASI kita, karrena dana ini juga masih bisa kita tunda.

Nah, bagaimana apabila masih tidak cukup juga ? Maka terpaksa harus kita kunakan Dana KEBUTUHAN SEHARI-HARI.

Trus bagaimana seandainya semua dana kita korbankan ternyata masih tidak cukup ? Silahkan teman-teman renungi sendiri yaa …

Teman-teman, kejadian darurat apa yang sampai membuat orang harus mengorbankan pos untuk KEBUTUHAN SEHARI-HARI? Pasti ini adalah kejadian yang membutuhkan dana besar sekarang juga, yaitu SAKIT KRITIS.

Jadi sangatlah PENTING kita menyiapkan DANA DARURAT.

Karena Dana Darurat itu penting, maka saya tawarkan 2 pilihan mengelola Dana Darurat, yaitu Dikelola sendiri atau dikelola pihak ke-3. Silahkan lihat tabel ini :

Teman-teman, apabila kita melihat tabel diatas, menurut teman-teman mana yang lebih baik? Tentunya dikelola Pihak ke-3 kan …

Mau tahu Pihak ke-3 ini, silahkan tonton film dibawah ini :

Teman-teman mau dilayani oleh Agent Profesional dan Pengalaman lebih dari 20 tahun (Profil agen klik di SINI), silahkan WA : 08161963144 atau klik gambar dibawah ini :

 

 

Surat Cinta Yang Indah

Surat Cinta Yang Indah

 

Seorang ibu muda telah ditinggal oleh suaminya secara mendadak. Setelah urusan pemakaman selesai, sang Ibu mulai mengurus berkas berkas administrasi, seperti urusan bank dan lain-lain. Terakhir dia mengurus safety box suami disebuah bank ternama.

Dia kaget, karena didalam safety box terdapat sebuah map putih dari plastik yang dibagian depannya terdapat amplop putih dengan tulisan “Untuk Istriku yang tersayang”. Dan akhirnya dibukalah amplop itu, dan begini isinya :

Yang Tersayang ISTRIKU,

Istriku,
Seandainya kamu menemukan amplop ini, tentunya karena aku sudah berada di alam lain. Aku sangat berterimakasih atas kebahagiaan yang telah engkau bagikan kepada ku selama aku masih ada. Tetapi, ternyata Allah jauh lebih sayang kepada aku, sehingga aku harus memenuhi panggilan Nya.

Istriku,
Surat ini bukanlah sebuah surat cinta, surat ini hanyalah sebuah pengantar surat cinta sebenarnya. Surat Cinta sebenarnya ada di dalam map plastik putih dibawah amplop surat ini. Tetapi sebelum kamu membuka surat cinta itu, aku akan ceritakan isi surat cinta itu.

Istriku,
Bawalah surat cinta itu kealamat yang ada dibagian depan amplop itu, dan ikuti petunjuk yang diberikan oleh mereka. Nanti kamu akan diberikan pengganti gaji aku, yang dapat kamu gunakan buat hidup bersama anak-anak sampai mereka dewasa nanti. Kamu nggak usah khawatir, karena aku sudah perhitungkan semuanya bersama agen konsultan saya.

Istriku,
Didalam surat cinta itu, ada 3 kartu yang dapat digunakan seandainya kamu atau Andika serta Rahmah mengalami sakit dan harus masuk Rumah Sakit. Dengan kartu itu kamu tinggal masuk RS yang satu kamar satu orang tanpa harus kasih DP dan bayar biaya Rumah Sakit lagi, karena semua sudah terbayar. Jangan khawatir yah sayang, kartu itu melindungi kamu dan anak-anak masing-masing sebesar 1,2 M setahun. Dan kartu itu bisa digunakan sampai Kamu, Andika dan Rahmah berusia 100 tahun. Satu hal lagi setiap tahun, agar kesehatan kalian terjaga, kamu mendapat voucher 2 jt per tahun untuk periksa kesehatan secara gratis.

Istriku,
Andika kan sangat suka olehraga-olahraga ekstrem, jangan dihalangi yaa … Doakan saja biar dia selamat setiap langkahnya, biarkan dia jalani passionnya. Seandainya dia sampai mengalami kejadian yang nggak enak dan harus masuk RS,  kartu-kartu itu tetap akan bisa membiayai juga.

Istriku,
Biaya pendidikan anak-anak sudah aku siapkan juga sampai mereka menyelesaikan pendidikannya, kamu jangan khawatir ya sayang.

Istriku,
Jangan menangis terus yaa, Maafkan aku tidak dapat menemani kamu membesarkan anak-anak kita, teruslah doakan aku, mudah-mudahan kita nanti akan dapat berkumpul lagi disisi-Nya.

Istriku,
Hanya surat cinta itu yang dapat aku berikan kepada kamu. Mudah-mudahan surat cinta itu bisa memberikan banyak kemudahan buat kamu dan anak-anak melanjutkan kehidupan.

 

Cium sayang,

Your Love

NB :
Istriku, hubungi agen yang banyak membantu aku di 08161963144, dia akan membantu mengurus semua urusan kamu.

Sebuah Surat cinta yang indah dapat juga kamu berikan, bertanyalah di nomor 08161963144 atau klik gambar dibawah ini ..

 

 

Jenis-jenis Asuransi Jiwa

Jenis-jenis Asuransi Jiwa

Sebetulnya Asuransi Jiwa banyak jenisnya, hanya saat ini memang yang sedang naik daun hanya satu jenis asuransi jiwa saja. Untuk itu disini kita coba membahas jenis Asuransi yang lainnya, supaya kita nggak salah dalam memilih asuransi.

1. Asuransi Jiwa Berjangka (Term Life Insurance)

Asuransi Jiwa Berjangka nama lainnya adalah Term Life Insurance juga suka disebut sebagai asuransi jiwa kematian, merupakan dasar dari semua asuransi jiwa. Program ini memberi perlindungan Uang Pertanggungan dalam jangka waktu tertentu tanpa ada pengembalian baik bentuk tabungan atau investasi.

Ciri-ciri yang menyolok dari program ini adalah premi yang sangat murah, karena isinya hanya mengandung mortalita dan biaya saja serta tidak ada pengembalian apapun apabila kontrak selesai.

Baca juga : Pengertian Asuransi Jiwa dan Contohnya

Produk ini ada beberapa jenis di pasaran, yaitu :

  1. Uang Pertanggungan Tetap Premi menaik (Biasa sebagai tambahan Produk Unit Link)
  2. Uang Pertanggungan Turun Premi tetap (Biasa sebagai perlindungan Kredit)
  3. Uang Pertanggungan Tetap dan Premi Tetap (Biasa untuk perlindungan penghasilan)
Jika Anda memilih asuransi jiwa ini, beberapa keuntungannya adalah:
  • Anda sebagai pemegang polis mendapatkan kebebasan dalam menentukan besarnya premi sesuai dengan kemampuan Anda.
  • Uang pertanggungan yang bisa Anda peroleh sebagai pemegang polis bisa mencapai angka miliaran rupiah. Artinya, jika tertanggung meninggal dunia saat masa kontrak masih aktif, maka keluarga tertanggung akan mendapatkan uang pertanggungan yang cukup besar.

Sementara itu kekurangan dari asuransi jiwa jenis ini adalah:

  • Tertanggung bisa kehilangan uang premi yang sudah dibayarkan atau premi hangus begitu kontrak selesai apabila tidak mengalami masalah kesehatan maupun meninggal dunia hingga masa kontrak selesai tersebut.
  • Apabila terjadi lupa bayar, polis bisa langsung putus dan untuk menghidupkannya lagi bisa diminta melakukan Medical Check Up atau bahkan ditolak.

2. Asuransi Jiwa Seumur Hidup (Whole Life Insurance)
Asuransi Jiwa Seumur Hidup atau biasa disebut Whole Life Insurance, adalah sebuah produk asuransi yang bertujuan untuk perlindungan seumur hidup, tetapi Pemegang Polis tidak mau kehilangan premi yang dia setorkan, karena Uang Pertanggungan bisa dia dapatkan pada akhir kontrak yang bisa mencapai usia 100 tahun.

Perlindungan yang sangat panjang ini membuat premi menjadi tidak terlalu mahal, jadi dari sisi harga produk ini sedikit diatas produk Term Life.

Produk ini di Indonesia sudah sangat jarang dijual, sehingga cukup sulit mencarinya. Orang yang cocok memiliki produk ini adalah orang yang membutuhkan perlindungan besar tetapi ingin uang yang dia bayarkan kembali, walaupun tidak perlu untung.

Keuntungan dari asuransi jiwa jenis ini adalah:

  • Pemegang polis dimungkinkan untuk mendapatkan nilai tunai dari premi yang sudah dibayarkan.
  • Apabila Anda sebagai tertanggung tidak dapat membayar angsuran premi secara berkala, Anda bisa menggunakan nilai tunai dari premi yang sudah dibayar untuk membayar premi selanjutnya.
  • Premi asuransi yang sudah Anda bayarkan tidak akan hangus jika tidak ada klaim.
  • Saat kontrak berakhir, uang pertanggungan akan diberikan seluruhnya.

Sementara itu kekurangannya adalah:

  • Preminya lebih besar ketimbang premi asuransi jiwa berjangka, bahkan bisa mencapai lebih dari dua kali lipatnya. Alasan dari premi yang tinggi ini adalah karena angka harapan hidup masyarakat Indonesia hanya 65 tahun untuk laki-laki dan 70 tahun untuk perempuan, sehingga kemungkinan klaim asuransi sebelum masa proteksi berakhir lebih tinggi.
  • Nilai tunai dari total premi yang sudah dibayarkan tidak terlalu besar karena bunga untuk asuransi ini biasanya hanya sebesar 4% per tahun, dan angka ini belum dipotong pajak.

3. Asuransi Jiwa Dwiguna (Endowment Insurance)
Asuransi Jiwa Dwiguna seringkali disebut Endowment Insurance, sesuai dengan namanya produk ini memiliki dua manfaat yaitu untuk tabungan dan perlindungan. Jadi pada produk ini pemegang polis bisa mendapatkan Nilai Tunai pada waktu tertentu atau akan mendapatkan Uang Pertanggungan apabila terjadi resiko meninggal dunia pada tertanggung utama.

Produk ini biasanya digunakan untuk perencanaan pendidikan anak atau untuk dana pensiun, Karena jangka waktunya yang relatif lebih pendek dari asuransi Whole Life.

Keuntungan dari asuransi jiwa jenis ini adalah:

  • Seperti yang sudah dijelaskan di atas, Anda bisa mengklaim polis asuransi jiwa ini sebelum masa kontrak berakhir, misalnya untuk dana pendidikan anak Anda. Namun penarikan dana ini hanya bisa dilakukan sekali dalam jangka waktu beberapa tahun sesuai dengan perjanjian yang telah dibuat.
  • Jika misalnya Anda sebagai tertanggung masih hidup saat jangka waktu berakhir, Anda akan mendapatkan seluruh uang pertanggungan.

Sementara itu kekurangannya adalah:

  • Karena jenis asuransi jiwa ini memiliki dua manfaat, yang seperti menggabungkan manfaat asuransi jiwa berjangka dengan asuransi jiwa seumur  hidup, jadi preminya cukup besar, bisa mencapai jutaan rupiah per bulannya.

4. Asuransi Jiwa Unit Link
Asuransi Jiwa Unit Link adalah produk terbaru dari Asuransi Jiwa, di Indonesia sendiri baru masuk sekitar tahun 1998. Produk ini menggabungkan keunggulan Asuransi lewat Term Life dengan Reksadana dari sisi investasinya. Jadi produk ini adalah gabungan antara asuransi dan investasi.

Keuntungan dari asuransi jiwa jenis ini adalah:

  • Anda sebagai pemegang polis tidak hanya mendapatkan jaminan perlindungan saja melainkan juga imbal hasil investasi dengan bunga yang cukup tinggi setiap tahunnya.
  • Produk sangat fleksibel, bisa diambil kapan saja, bisa rubah-rubah Uang Pertanggungan kapan saja, bisa di atur waktu pembayarannya dan lain-lain.
  • Meliki Rider (Asuransi Tambahan) yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan, bahkan bisa dilepas apabila sudah tidak membutuhkan.

Sementara kerugiannya adalah:

  • Imbal balik dari investasinya kurang signifikan jika dibandingkan dengan investasi murni seperti saham, pasar uang, atau reksadana. Jika Anda mencari keuntungan yang besar dari investasi, Anda sebaiknya tidak mengandalkan asuransi jiwa unit link.
  • Uang pertanggungan yang akan diperoleh tergolong rendah, terutama jika investasinya gagal atau hanya menghasilkan keuntungan yang kecil.

Jadi inilah jenis-jenis asuransi yang banyak dipasaran saat ini. Mudah-mudahan dapat memberikan tambahan Pengertian Asuransi Jiwa dan Contohnya. Apabila membutuhkan bantuan, silahkan klik di SINI

×

Powered by Milkyway Network

× Perlu bantuan?